Kamis, 23 April 2015

Rumah Adat Suku Asmat

Rumah adat suku Asmat nan dikenal dengan nama Jew, ialah rumah nan spesifik diperuntukkan bagi aplikasi segala kegiatan nan sifatnya tradisi. Misalnya buat kedap adat, melakukan pekerjaan membuat noken (tas tradisional Suku Asmat), mengukir kayu, dan juga loka tinggal para bujang. Oleh sebab itu, rumah Jew juga disebut sebagai rumah Bujang.
Rumah ini unik sebab dibangun sangat panjang, bahkan hingga mencapai 50 meter. Karena masyarakat Asmat antik belum mengenal paku, maka pembuatan rumah Jew sampai saat ini tak menggunakan paku.
Ada satu lagi rumah adat suku Asmat yaitu, Tysem. Rumah ini dapat juga disebut sebagai rumah keluarga, sebab nan menghuni ialah mereka nan telah berkeluarga. Biasanya, ada 2 sampai 3 pasang keluarga nan mendiami Tysem.Ukurannya lebih kecil dari pada rumah Jew.
Letak rumah Tysem biasanya di sekeliling rumah Jew. Sebuah rumah Jew bisa dikelilingi oleh sekitar 15 sampai 20 rumah Tysem. Bahan membangun rumah Tysem hampir sama dengan bahan pembuat rumah Jew. Semua dari bahan alami nan terdapat di hutan sekitar lokasi suku Asmat berada.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar